Pencet Jerawat Di Bawah Bibir, Pria China Ini Kritis Di ICU
Seorang pria bermarga Chen di provinsi Jiangsu, China timur menderita demam serta mulut bengkak, setelah memencet bintik merah yang seperti jerawat di bawah bibirnya. Dilansir dari Daily Mail, infeksi itu kemudian menjalar yang berdampak ke fungsi paru-parunya. Chen yang sakit kritis didiagnosisi menderita pneumonia ganda.
Setelah dilakukan pemeriksaan, dokter menemukan bahwa Chen memiliki pneumonia ganda, sebuah infeksi yang mempengaruhi kedua paru-parunya. Sehingga, Chen ditempatkan di ICU. Dr Zhu, yang merawat Chen, mengatakan kepada media, "Dia mengalami infeksi mulut yang awalnya memicu pneumonia ganda dan paru-paru yang bermasalah. Kondisinya kritis".
Tim medis menambahkan bahwa infeksi Chen bekembang setelah dia meletuskan jerawat di dagu, bagian dari area yang dikenal sebagai "Segitiga Kematian". Memecah jerawat dalam area "Segetiga Kematian" dapat menimbulkan kekhawatiran karena suplai darah dalam area wajah ini, menurut Jeremy Brauer, profesor klinis determatologi di NYU Langone Medical Center. Setelah dirawat di ICU selama sebulan, kondisi Chen akhirnya stabil. Namun, dia dikatakan tetap berada di ICU untuk observasi lebih lanjut.
0 komentar: