5.000 Ekor Anjing Dibunuh Dan Dimakan Dalam 10 Hari Saat Festival
Sebanyak 5.000 ekor anjing dibunuh dan dimakan dalam 10 hari dalam perhelatan Festival Daging Anjing Yulin di China. Dilansir dari Daily Mirror, vendor ketahuan menjual anak anjing yang hendak dimakan sebelum festival dihelat. Bahkan, Humane Society International (HSI) menyatakan, mereka menemukan adanya delapan kios di kawasan Pasar Dongkou.
Dua kota di China, Shenzhen dan Zhuhai, dilaporkan sudah melarang konsumsi daging anjing di tengah wabah Covid-19. Di akhir Februari 2020,"Negeri Panda" sempat melarang peredaran daging hewan liar karena dianggap sumber penularan virus corona. Di awal pekan kemarin, aktivis sempat menghentikan satu truk yang mengarah ke Yulin, dan menyelamatkan hewan yang hendak dimakan.
CEO NoToDogMeat Julia de Cadenet berujar, pemerintah Yulin sudah menekankan membunuh hewan liar ilegal. "Orang yang nekat melakukannya bakal menghadapi denda besar. Kami menyerukan supaya pemerintah segera menegakkannya," tegas De Cadenet, Berdasarkan data 2020, China bertanggung jawab membunuh setidaknya 10 juta anjing setiap tahunnya.
0 komentar: