Pegawai RS Di Inggris Curi Kartu ATM Pasien Yang Meninggal
Seorang pegawai di rumah Sakit Heartlands, Birmingham, Inggris bernama Ayesha Basharat ketahuan mencuri kartu ATM pasien meninggal, untuk membeli kripik dan permen. Kartu ATM itu digunakannya untuk melakukan enam pembelian masing-masing 1 pounds (Rp 20.000) di mesin penjual otomatis rumah sakit menggunakan tombol nirsentuh, kata polisi. Basharat melakukan pembelian serupa di kemudian hari dan mencoba lagi dua kali ketika kembali bekerja pada 28 Januari.
Polisi berkata, Basharat mengaku menemukan kartu itu dan mengira kartunya sendiri padahal warnanya berbeda. Dia juga melanggar aturan rumah sakit tentang pasien yang kehilangan barang. Basharat dari Farm Road, Birmingham, kemudian dijatuhi dua hukuman penjara masing-masing lima bulan, tetapi ditangguhkan selama 18 bulan.
0 komentar: