Kabel Charger Beresiko Terbakar, Ford Tarik 50.000 Mobil Listriknya
Sejauh ini, recall pasti bersangkutan dengan pabrikan otomotif. Munculnya mobil listrik memiliki arti bahwa kita akan melihat recall baru yang berhubungan dengan kendaraan tersebut.
Kasus terbaru datang dari Ford, yang menarik sekitar 50.000 kabel charger yang tersemat dalam 3 mobil listrik populernya karena ada resiko kebakaran. Dalam sebuah pernyataan, Ford menegaskan bahwa kabel ini dikirim bersama dengan Focus Electric, Fusion Energi dan C-Max Energi.
Menurut pabrikan, kabel charger 120 volt dapat meningkatkan suhu di stopkontak jika dicolokkan ke stopkontak AC yang aus, rusak, atau tidak ada di sirkuit khusus. Jika stopkontak terlalu panas, ada risiko kebakaran yang cukup tinggi. Ford mengklaim bahwa mereka telah menerima "beberapa" laporan kebakaran dari pelanggan, tetapi tidak mengungkapkan jumlahnya.
Untuk mengatasi masalah ini, dealer Ford akan mulai memberikan kabel pengisian baru yang berisi termistor, yang dapat menentukan apakah outlet terlalu panas dan berhenti mengisi tenaga hingga suhunya dingin. Untuk mendapatkan kabel baru secara gratis, pemilik kendaraan yang terkena dampak hanya perlu mendatangi dealer Ford terdekat.
Ford Focus electric yang terlibat dalam recall ini diproduksi antara 15 September 2011 hingga 14 Maret 2015, lalu Fusion Energi yang diproduksi di Meksiko antara 4 September 2012 dan 5 Maret 2015, serta Ford C-Max Energi yang dibangun antara 13 April 2012 dan 14 Maret 2015. Secara total, 49.197 unit dari 3 EV ini berada di Amerika Serikat dan 1.327 sisanya berada di Kanada. (carscoops 27/8/2018)
Kasus terbaru datang dari Ford, yang menarik sekitar 50.000 kabel charger yang tersemat dalam 3 mobil listrik populernya karena ada resiko kebakaran. Dalam sebuah pernyataan, Ford menegaskan bahwa kabel ini dikirim bersama dengan Focus Electric, Fusion Energi dan C-Max Energi.
Menurut pabrikan, kabel charger 120 volt dapat meningkatkan suhu di stopkontak jika dicolokkan ke stopkontak AC yang aus, rusak, atau tidak ada di sirkuit khusus. Jika stopkontak terlalu panas, ada risiko kebakaran yang cukup tinggi. Ford mengklaim bahwa mereka telah menerima "beberapa" laporan kebakaran dari pelanggan, tetapi tidak mengungkapkan jumlahnya.
Untuk mengatasi masalah ini, dealer Ford akan mulai memberikan kabel pengisian baru yang berisi termistor, yang dapat menentukan apakah outlet terlalu panas dan berhenti mengisi tenaga hingga suhunya dingin. Untuk mendapatkan kabel baru secara gratis, pemilik kendaraan yang terkena dampak hanya perlu mendatangi dealer Ford terdekat.
Ford Focus electric yang terlibat dalam recall ini diproduksi antara 15 September 2011 hingga 14 Maret 2015, lalu Fusion Energi yang diproduksi di Meksiko antara 4 September 2012 dan 5 Maret 2015, serta Ford C-Max Energi yang dibangun antara 13 April 2012 dan 14 Maret 2015. Secara total, 49.197 unit dari 3 EV ini berada di Amerika Serikat dan 1.327 sisanya berada di Kanada. (carscoops 27/8/2018)
0 komentar: