Facebook Twitter RSS
banner

Keren! Indonesia Bangun Sirkuit F1 di Bintan Kepulauan Riau



Mobilman – Indonesia segera membangun sirkuit F1 yang rencananya dibangun di Lagoi, Bintan, Kepulauan Riau (Kepri). Pembangunan diperkirakan akan dimulai pada tahun 2021-2024 mendatang.

Setelah Mandalika, kini Indonesia berambisi mengembangkan sirkuit F1 dan MotoGP sebagai fasilitas internasional.

Keberadaan Mandalika, Sirkuit F1, dan MotoGP dipercayai akan memperbaiki kembali sektor pariwisata Indonesia.

Hal ini juga dapat menarik mata dunia tertuju pada Indonesia dan Negeri Segantang Lada tersebut.

“Kita akan punya nilai jual lebih dan otomatis akan berdampak pada sektor pariwisata dan perekonomian daerah,” ujar Gubernur Kepri Ansar Ahmad di Tanjung Pinang, Senin (7/3/2022).

Pembangunan proyek sirkuit balap internasional ini telah melalui pengkajian tim konsultan asal Inggris, Populous.

Ansar mengatakan rencana awal sirkuit F1 akan dibangun dekat kawasan Nongsa Digital Park, Batam.

Namun, pembangunan tersebut kurang disetujui oleh CEO Nongsa Digital Park Mike Wiluan.

Sebab terdapat kekhawatiran mengenai suara balap F1 nantinya mengganggu aktivitas syuting film di kawasan tersebut.

“Akhirnya dipilih Bintan, Jadi bukan karena ada intervensi atau apapun. Tapi memang sudah keputusannya seperti itu,” tambah Ansar.

Pihak terkait juga telah menggelar rapat terbatas dengan ketua umum Ikatan Motor Indonesia (IMI) Bambang Soesatyo bersama sejumlah investor pada Minggu (6/3/2022).

Ratas tersebut membahas berbagai persiapan terkait rencana peletakan batu pertama (ground breaking) sirkuit F1.

“Jika tidak ada perubahan, groundbreaking akan dilaksanakan pada tanggal 16 Maret 2022 dan akan dihadiri oleh Menteri Pariwisata RI Sandiaga Uno,” ungkap Ansar.

Ansar menambahkan bahwa ia bersama investor dan tim dari Kepri akan melakukan rapat final di Jakarta sebelum dilaksanakannya Groundbreaking.

Mendukung hal ini, manajemen kawasan wisata Lagoi melalui PT. Bintan Cakrawala Resort (BRC) telah menyiapkan lahan seluas 75 hingga 100 hektar khusus untuk sirkuit dan tribun.

Sedangkan untuk sarana pendukung seperti akomodasi, tempat makan dan lainnya akan ditempatkan terpisah disekitar sirkuit.

Sehingga akan ada dua kawasan lahan yang disiapkan, yakni berdekatan dengan danau Lagoi Bay dan di belakang pantai pasir panjang.

“Kita sudah mengalokasikan sekarang ini 75 hektare hingga 100 hektare hanya untuk sirkuitnya dulu. Untuk sarana pendukungnya kita dari Bintan Resort memang sudah ada,” kata GM PT. Bintan Resort Abdul Wahab di Tanjung Pinang, Senin (7/3/2022).

“Yang akan membangun sirkuit ini adalah konsorsium bekerjasama dengan PT. Bintan Cakrawala Resort. Pembangunannya ditargetkan akan memakan waktu selama dua tahun hingga 2024,” pungkas Abdul Wahab.

LINK ARTIKEL ASLINYA

SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts