Masa Iya, Stiker Berbahan Ini Tidak Cocok Untuk Musim Penghujan?

Modcom, Jakarta - Berdasarkan perhitungan Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika ( BMKG), bulan September hingga November merupakan masa transisi dari musim kemarau ke musim hujan, sedangkan musim hujan akan menghampiri Indonesia pada bulan Oktober-November.

Akan hal tersebut, para pemilik mobil diharap waspada untuk menghadapi musim hujan. Mulai dari pemberian perlindungan pada cat hingga penggunaan aksesoris yang menempel pada bodi mobil.



Seperti contohnya penggunaan wrapping sticker, dimana penggunaan stiker berbahan doff harus dihindarkan ketika musim hujan.

Imam PACMAN, pemilik toko spesialis wrapping dan cutting sticker di kawasan MGK Kemayoran mengatakan, memasuki musim hujan, penggunaan stiker berbahan matte atau doff harus di hindarkan.

"Bukan maksud untuk melarang, tapi stiker berbahan doff baiknya dihindarkan. Karena pada musim hujan seperti ini butuh perawatan yang ekstra mas," kata Imam kepada Modifikasi.com beberapa waktu lalu.



Lanjut Imam menjelaskan, perawatan tersebut dilakukan guna mencegah noda menempel pada bodi mobil, seperti noda tanah dari galian jalan atau cipratan air kendaraan lain.

"Setelah dipakai hujan-hujanan, minimal mobil harus segera dicuci. Jika tidak, kotoran atau noda akan mengering dan susah untuk di bersihkan. Sehingga bodi mobil terlihat seperti belang atau kusam sebagian. Dan perlu diingat, stiker tidak dapat dipoles. Berbeda dengan cat mobil biasanya yang memiliki lapisan," tutup Imam.