Facebook Twitter RSS
banner

Kekurangan Chip Semikonduktor, Subaru Tutup Pabriknya Di Amerika

Krisis kekurangan chip semikonduktor yang sedang berlangsung kembali menelan korban, karena seorang juru bicara Subaru Amerika telah mengonfirmasi kepada Reuters bahwa mereka menangguhkan produksi di pabrik Lafayette, Indiana mulai hari ini hingga akhir bulan. Tidak ada tanggal pasti yang diberikan kapan pabrik akan kembali online.





Namun, berbeda dengan pabrikan mobil lain yang memiliki banyak fasilitas yang tersebar di seluruh dunia, seperti General Motors, Ford, dan Stellantis, Subaru hanya memiliki dua pabrik, di Jepang dan Indiana. Yang pertama, untuk saat ini, masih aktif dan berjalan. Penutupan pabrik Indiana berarti sekitar 15.000 kendaraan tidak akan diproduksi. Subaru Outback, Legacy, Ascent, dan Impreza dibangun di Indiana, sementara Forester, Crosstrek, dan BRZ dibuat di Jepang.

Subaru sekarang bergabung dengan pembuat mobil terkenal lainnya yang menekan pemerintah AS untuk membantu menemukan solusi, tetapi itu tidak sederhana. Menyiapkan fasilitas produksi chip baru dari awal akan membutuhkan waktu bertahun-tahun, jadi salah satu alternatif yang dipertimbangkan adalah meminta Intel mulai memproduksi chip khusus untuk mereka. (carbuzz 21/4/2021)



SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts