Hindari Aturan Covid-19,Pasangan India Adakan Pernikahan Di Pesawat
Untuk menghindari aturan pembatasan Covid-19, pasangan di India bernama Rakesh dan Dakshina mengadakan pernikahan di udara dengan lebih dari 160 tamu di dalam pesawat. Mereka memesan penerbangan sewaan dari kota Madurai, India. Sementara negara bagian Tamil Nadu, tempat asal penerbangan itu, baru-baru ini memberlakukan pembatasan yang lebih ketat. Pesta pernikahan dibatasi hanya boleh dihadiri hingga 50 tamu.
Pejabat bandara mengaku tidak mengetahui ada prosesi pernikahan, yang terjadi tepat di atas Kuil Madurai Meenakshi Amman, tempat pasangan itu berniat untuk menikah. Sementara terkait pelanggaran aturan penerbangan sipil, kedua pasangan itu terlihat sama sekali tidak menggunakan masker. Sementara tamu duduk berdempet tanpa aturan jarak sosial
Seorang pejabat dari Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) mengatakan kepada Times of India bahwa staf SpiceJet di dalam penerbangan tersebut telah diberhentikan dari tugas. Agen dan penumpang tamu diberi pengarahan secara rinci, baik secara tertulis maupun lisan, tentang jarak sosial dan norma keselamatan yang harus diikuti sesuai pedoman Covid-19, baik di bandara maupun di dalam pesawat selama perjalanan,'' kata juru bicara Spicejet. Pihak Spicejet mengaku sudah ada permintaan dan pengingat berulang kali, kepada para penumpang yang tidak mengikuti pedoman Covid-19. Maskapai mengeklaim telah mengambil tindakan yang sesuai sesuai aturan.
Pejabat bandara mengaku tidak mengetahui ada prosesi pernikahan, yang terjadi tepat di atas Kuil Madurai Meenakshi Amman, tempat pasangan itu berniat untuk menikah. Sementara terkait pelanggaran aturan penerbangan sipil, kedua pasangan itu terlihat sama sekali tidak menggunakan masker. Sementara tamu duduk berdempet tanpa aturan jarak sosial
Seorang pejabat dari Direktorat Jenderal Penerbangan Sipil (DGCA) mengatakan kepada Times of India bahwa staf SpiceJet di dalam penerbangan tersebut telah diberhentikan dari tugas. Agen dan penumpang tamu diberi pengarahan secara rinci, baik secara tertulis maupun lisan, tentang jarak sosial dan norma keselamatan yang harus diikuti sesuai pedoman Covid-19, baik di bandara maupun di dalam pesawat selama perjalanan,'' kata juru bicara Spicejet. Pihak Spicejet mengaku sudah ada permintaan dan pengingat berulang kali, kepada para penumpang yang tidak mengikuti pedoman Covid-19. Maskapai mengeklaim telah mengambil tindakan yang sesuai sesuai aturan.
0 komentar: