JSTC Seri Ketiga Akan Digelar Akhir Pekan Ini
Indonesia Sentul Series of Motorsport (ISSOM) akan kembali digelar di Sirkuit Internasional Sentul, Bogor (23/7) mendatang. Hal itu menandakan dimulainya kembali balapan khusus mobil jepang di kelas Japan Super Touring Championship (JSTC) seri ketiga.
Ferry Yanto Hongkiriwing, Promotor Balap JSTC mengatakan, persaingan JSTC Seri Ketiga akan aerlangsung Sengit.
''Seri ketiga JSTC menurut saya akan berlangsung seru dengan persaingan para pebalap di setiap kelasnya. Mengingat libur panjang yang membuat para pembalap tidak sabar turun di Sirkuit dan JSTC kembali membuka kelas baru bergengsi yang menjadi perburuan bagi para pembalap di JSTC, terangnya kepada Modifikasi.com.
JSTC sendiri mempertandingkan beberapa kelas bergengsi seperti 1A-Non Force Induction (0-1600cc), 1B Non Force Induction (1600-2000cc), 2B-Force Induction (1600-2000cc), dan 3-Force Induction (>2100cc) dan kelas baru yaitu Best Overall, dimana pebalap yang memiliki catatan waktu tercepat di sesi race akan menjadi juaranya.
Walau terbilang baru pada balap ISSOM 2017 ini, tetapi balapan khusus mobil Jepang mendapatkan sambutan meriah dari para pembalap.
Ferry Yanto Hongkiriwing, Promotor Balap JSTC mengatakan, persaingan JSTC Seri Ketiga akan aerlangsung Sengit.
''Seri ketiga JSTC menurut saya akan berlangsung seru dengan persaingan para pebalap di setiap kelasnya. Mengingat libur panjang yang membuat para pembalap tidak sabar turun di Sirkuit dan JSTC kembali membuka kelas baru bergengsi yang menjadi perburuan bagi para pembalap di JSTC, terangnya kepada Modifikasi.com.
JSTC sendiri mempertandingkan beberapa kelas bergengsi seperti 1A-Non Force Induction (0-1600cc), 1B Non Force Induction (1600-2000cc), 2B-Force Induction (1600-2000cc), dan 3-Force Induction (>2100cc) dan kelas baru yaitu Best Overall, dimana pebalap yang memiliki catatan waktu tercepat di sesi race akan menjadi juaranya.
Walau terbilang baru pada balap ISSOM 2017 ini, tetapi balapan khusus mobil Jepang mendapatkan sambutan meriah dari para pembalap.
0 komentar: