Facebook Twitter RSS
banner

Toyota GR Supra Gagal Lewati Moose Test Dengan Sempurna

Moose test yang mengevaluasi kemampuan mobil untuk menghindari bahaya yang datang tiba-tiba telah menghadirkan "korban" yang cukup banyak selama bertahun-tahun. Sebagian besar kendaraan ini memiliki pusat gravitasi yang lebih tinggi, seperti SUV dan pickup.




Tapi mobil lain yang seharusnya tidak bermasalah dengan moose test, kecuali Toyota Supra. Mobil coupe yang sporty seharusnya menjadi alat yang sempurna untuk perubahan arah yang cepat, tetapi Supra tidak berjalan semulus yang diharapkan.

Dalam video dibawah, kita dapat melihat Supra menjatuhkan beberapa kerucut dengan kecepatan masuk 48 mph saat penguji sedang membiasakan diri dengan mobil tersebut.

Setelah itu, Supra tampil lebih baik, dengan gerakan yang mudah dikendalikan dalam mode berkendara Normal. Meski secara bertahap tergelincir ke understeer, ia masih mempertahankan traksi yang cukup untuk menghindari salah satu kerucut. Pada kecepatan yang lebih tinggi, 49 mph ke atas, terlalu banyak selip ban membuat kontak dengan kerucut tidak terhindarkan. Penguji mencatat bahwa sistem kemudi variable ratio membuatnya lebih menantang daripada biasanya.

Setelah itu, Supra tampil lebih baik, dengan gerakan yang mudah dikendalikan dalam mode berkendara Normal dengan coupe secara bertahap tergelincir ke understeer tetapi mempertahankan traksi yang cukup untuk menghindari menabrak salah satu kerucut. Pada kecepatan yang lebih tinggi, 49 mph ke atas, terlalu banyak selip ban membuat kontak dengan kerucut tidak terhindarkan. Penguji mencatat bahwa sistem kemudi rasio variabel membuatnya lebih menantang daripada biasanya untuk menyesuaikan.

Setelah itu, Supra tampil lebih baik, dengan gerakan yang mudah dikendalikan dalam mode berkendara Normal dengan coupe secara bertahap tergelincir ke understeer tetapi mempertahankan traksi yang cukup untuk menghindari menabrak salah satu kerucut. Pada kecepatan yang lebih tinggi, 49 mph ke atas, terlalu banyak selip ban membuat kontak dengan kerucut tidak terhindarkan. Penguji mencatat bahwa sistem kemudi rasio variabel membuatnya lebih menantang daripada biasanya untuk menyesuaikan.

Jadi, meski Supra mungkin tidak lulus moose test, itu cukup untuk membuktikan bahwa ia dapat menangani manuver mengelak dan membantu pengemudinya menghindari dampak yang berpotensi mengancam nyawa. Sebagai perbandingan, Porsche 911 4S 2019 pun tidak memiliki awal yang sempurna dalam mode Normal, namun ia mulai menunjukkan perilaku yang lebih rapi dengan sasis yang disetel dalam mode Sport. (carbuzz 7/8/2020)



SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts