Jabat Ketum VW Indonesia, Nanan Sukarna Fokus Pada Program Kerja

[split]


MODCOM, Jakarta - Komunitas Volkswagen Indonesia (VWI) mengukuhkan Komisaris Jendreal Polisi (Purnawirawan) Nanan Sukarna sebagai Ketua Umum baru menggantikan tongkat kepengurusan dari Ketum Umum lama yaitu Letjen TNI, (Purn) Soeyono.









#split#
Acara pengukuhan ini sendiri dilaksanakan di Aula Direktorat Hukum Angkatan Darat, Kampung Rambutan, Jakarta Timur, akhir pekan lalu yang juga dihadiri oleh Ketua Dewan Pembina Asosiasi Volkswagen Indonesia yang juga Irwasum Polri Komjen Dwi Prayitno, mantan Kasum TNI Letnan Jenderal (Purn) Suyono serta anggota Volkswagen Indonesia dari seluruh Indonesia.





Usai pengukuhan, Nanan membacakan surat keputusan (SK) Ketum Volkswagen Indonesia tentang organisasi dan pengurus pusat Volkswagen Indonesia periode 2017-2020. Nanan juga melakukan pemakaian rompi VWI kepada seluruh pembina.







#split#
Nanan mengatakan, pengurus yang dilantik ini berasal dari berbagai klub VWI yang ada di Tanah Air. Dia berharap, bisa memajukan Volkswagen Indonesia. “Klub VW di Indonesia berjumlah 77, namun, yang aktif hanya sekitar 55 klub. Karena itu saya ingin merangkul kembali klub-klub yang ada untuk menjadi anggota sehingga VWI bisa menyatu dan dikenal dunia lewat klub ini,” ungkap Nanan yang juga pernah menjabat sebagai Ketua Umum IMI Pusat.





Mantan Wakapolri ini juga berharap, klub Volkswagen Indonesia selain dapat bermanfaat diri sendiri dan klub, juga bisa bermanfaat untuk masyarakat dan negara. Rencananya VWI akan menggelar event besar nasional yaitu Jambore Nasional (Jamnas) yang kegiatannya berupa sport, community, sosial, budaya dan wisata di Tasikmalaya, Jawa Barat, Agustus 2017 mendatang.







#split#
Ke depannya juga, lanjut Nanan, akan melaksanakan program kerja sosial seperti, pelatihaan berkendara, keselamatan berlalu lintas, donor darah, dan charity.





“Kita juga ingin mengangkat nama VWI dengan rasa nasionalis dalam wadah NKRI, membawa nama VWI ke tingkat internasional dan menjadikan, VWI World Class memiliki wawasan global namun berpikir nasional dan tetap bertindak arif,” imbuh Nanan.





Selain itu, Nanan juga akan fokus pada pekerjaan rumah yang menjadi perhatiaan setiap organisasi, seperti kebiasaan intrik maupun kepentingan pribadi. Dalam proses kepemimpinan, saya akan terus berbenah dengan memisahkan semua kepentingan pribadi, namun akan lebih mengedepankan rasa kebersamaan, kekeluargaan dan persaudaraan,” tambah Nanan. [/split]