Tempel Poster 'China Dilarang Masuk',Kosmetik Di Jepang Minta Maaf
"Pola" ritel kosmetik di Jepang ini meminta maaf kepada turis China setelah menempelkan poster dalam bahasa Jepang yang memiliki arti "Orang China Dilarang Masuk", dilansir dari The Telegraph.
Poster yang dibagikan di media sosial China, Weibo, langsung menimbulkan kecaman dan kemarahan dari masyarakat China. Menanggapi kejadian itu, Pola, yang mengelola 4.600 toko kosmetik seantero Jepang, merilis pernyataan maaf menggunakan bahasa China dan Jepang.
"Sampai kami memastikan apa yang sedang terjadi, kami akan menutup toko tersebut, dan menghukum si pelaku," demikian keterangan dari Pola. Telegraph memberitakan, insiden itu mengancam menaikkan tensi antara Jepang dan China.
Diketahui, China sebagai turis nomor satu untuk mendongkrak pariwisata Jepang, terutama menjelang Olimpiade 2020 di Tokyo. Hingga Oktober 2017, China masih menjadi menduduki peringkat pertama wisatawan mancanegara, dengan kunjungan mencapai 6,2 juta. Angka itu meningkat 13 persen dibandingkan 2016.
0 komentar: