Inilah Alexander Karelin Pegulat Yunani-Romawi Yang Paling Dominan
Seorang pegulat kenamaan Rusia bernama Alexander Karelin adalah satu-satunya pegulat Yunani-Romawi yang paling dominan sepanjang masa. Bahkan mungkin, salah satu manusia paling menakutkan sepanjang masa. Kisah hidup Karelin seperti mitos Yunani. Ia lahir di limbah beku Siberia Soviet pada tahun 1967, dengan berat 15 pon--yang sangat besar untuk ukuran bayi.
Ayahnya adalah seorang pembalap truk sekaligus petinju amatir, yang mendorong Karelin menjadi seorang pria dan memotong pendek rambutnya sejak usia dini. Hidup di hutan belantara Siberia yang tertutup salju hingga minus 50 derajat Fahrenheit, membuat Karelin amat kuat. Dia menghabiskan sisa waktunya untuk makan seluruh pizza dalam sekali duduk, minum setengah galon susu sehari, dan berusaha menjadi mesin pembunuh terhebat di dunia.
Karelin mulai bergulat pada usia 13 tahun. Kariernya berjalan cukup baik hingga dua tahun kemudian, ketika kakinya patah menjadi dua dalam sebuah turnamen, ibundanya, yang ketakutan membakar pakaian gulatnya. Ini adalah tanda bahwa dia dilarang berkompetisi. Tetapi, respons Karelin tentu saja menolak. Dia lalu terus berlari melalui hutan Siberia dan mendayung perahu kayu sampai tangannya berdarah. Dan akhirnya, menjadi pegulat Yunani-Romawi paling dominan.
Dari segi prestasi, pria ini menghabiskan 13 tahun tanpa ampun menjadi juara Olimpiade tiga kali dalam olahraga gulat. Juara Dunia 9 kali, Juara Eropa 12 kali, dan dia juga memenangkan satu-satunya pertandingan MMA yang pernah dia ikuti. Selama enam tahun penuh dia tidak pernah kehilangan satu poin pun dalam kompetisi internasional, dari siapa pun, dan memenangkan sebagian besar pertarungannya dalam waktu kurang dari tiga menit.
Ayahnya adalah seorang pembalap truk sekaligus petinju amatir, yang mendorong Karelin menjadi seorang pria dan memotong pendek rambutnya sejak usia dini. Hidup di hutan belantara Siberia yang tertutup salju hingga minus 50 derajat Fahrenheit, membuat Karelin amat kuat. Dia menghabiskan sisa waktunya untuk makan seluruh pizza dalam sekali duduk, minum setengah galon susu sehari, dan berusaha menjadi mesin pembunuh terhebat di dunia.
Karelin mulai bergulat pada usia 13 tahun. Kariernya berjalan cukup baik hingga dua tahun kemudian, ketika kakinya patah menjadi dua dalam sebuah turnamen, ibundanya, yang ketakutan membakar pakaian gulatnya. Ini adalah tanda bahwa dia dilarang berkompetisi. Tetapi, respons Karelin tentu saja menolak. Dia lalu terus berlari melalui hutan Siberia dan mendayung perahu kayu sampai tangannya berdarah. Dan akhirnya, menjadi pegulat Yunani-Romawi paling dominan.
Dari segi prestasi, pria ini menghabiskan 13 tahun tanpa ampun menjadi juara Olimpiade tiga kali dalam olahraga gulat. Juara Dunia 9 kali, Juara Eropa 12 kali, dan dia juga memenangkan satu-satunya pertandingan MMA yang pernah dia ikuti. Selama enam tahun penuh dia tidak pernah kehilangan satu poin pun dalam kompetisi internasional, dari siapa pun, dan memenangkan sebagian besar pertarungannya dalam waktu kurang dari tiga menit.
0 komentar: