Kelompok Scuba Diving Di AS Buat Masker Dari Botol Plastik
Sebuah masker dari sampah botol plastik dibuat oleh sekelompok scuba diving di Amerika Serikat (AS). Masker ini dibuat oleh Asosiasi Profesional Instruktur Selam (PADI), dalam kemitraan dengan Rash'R perusahaan yang menjual pakaian aktif ramah lingkungan. Dilansir dari CNN, masker-masker yang bisa dipakai berulang ini harganya 20,4 dollar AS (sekitar Rp 318.000) dan dilengkapi 5 filter pengganti.
Harga itu disesuaikan dari biaya yang diperlukan untuk membuat setiap masker, kata PADI di situs webnya. "Kami tidak mencari untung dari produk ini," ungkap Lisa Nicklin wakil presiden pemasaran konsumen di PADI Worlwide kepada CNN. "Kami organisasi yang penuh cinta kasih. Kami sangat peduli dengan lautan dan komunitas penyelam kami, jadi kami ingin bisa membantu dengan tulus dan kami tidak mendapat untung dari masa sulit ini."
Berdasarkan jumlah pesanan saat ini, inovasi botol plastik jadi masker telah membantu menghilangkan 1.267 pon (575 kilogram) limbah laut. Pemerintah AS awalnya tidak menyarankan orang-orang membeli masker di awal pandemi, tapi kini menganjurkan masyarakat mengenakan masker di tempat umum. Menurut Lisa Nicklin wakil presiden pemasaran konsumen di PADI Worlwide kepada CNN, membeli masker yang dapat dipakai lagi seperti yang dijual PADI memungkinkan orang tetap melindungi diri mereka, di saat masker N95 dan masker bedah dipakai petugas kesehatan.
0 komentar: