Pria Rusia Ini Tega Potong Tangan Istrinya Yang Dituduh Selingkuh
Seorang pria asal Rusia bernama Dmitry Grachyov mengaku dihadapan polisi atas perbuatannya yang telah memotong tangan istrinya yang bernama Margarita lantaran selingkuh, seperti dilansir dari Mirror.co.uk.
Grachyov mengaku marah saat mengetahui Margarita selingkuh. Namun, Margarita membantah tuduhan sang suami. Kemudian, Grachyov menarik Margarita ke hutan. Sesampai di sana, Margarita diminta untuk mengaku, namun tetap saja Margarita mengaku tak selingkuh.
Karena kesal, Grachyov langsung mengambil kapak dan memukul ke arah kedua tangan sang istrinya. Cara ini memang dikenal pada Abad Pertengahan, membuat orang mengaku atas kesalahan yang diperbuat, termasuk kasus pasangan yang selingkuh.
Melihat sang istri yang sudah bercucuran darah, Grachyov langsung panik dan membawa Margarita ke rumah sakit setempat. Sedangkan, ia langsung menyerahkan diri ke pihak polisi. Setiba di rumah sakit, Margarita memerlukan tindak operasi selama sembilan jam. Dokter sendiri mengaku kebingungan untuk membuat tangan wanita itu kembali menyatu. Tangan sebelah kiri masih dijahit sementara sebelah kanan sudah tak dapat diselamatkan.
Diketahui, Grachyov dan Margarita sudah menikah selama lima tahun dan memiliki dua orang anak laki-laki. Salah seorang rekan kerja Margarita mengatakan bahwa Margarita adalah sosok yang sangat jujur. Sementara itu, ada pula pernyataan lain yang menyatakan bahwa Margarita telah berencana untuk menceraikan sang suami. Grachyov pun juga dikenal sangat keras terhadap Margarita.
0 komentar: