Facebook Twitter RSS
banner

2 Tahun Hilang Di Italia, Purti Miliader Inggris Ini Ditemukan



Ariane Lak, seorang putri keturunan langsung Putri Aryan dari Kerajaan Iran, keluarga Qajari dan putri miliarder di Inggris menghilang selama 2 tahun di Italia. Menurut penyelidikan, Ariane Lak pernah terlihat di sebuah hotel di Milan pada Januari tahun 2016. Keluarganya yang kaya-raya telah membayar sebuah tim penyidik pribadi untuk menemukan perempuan 50 tahun kelahiran Iran itu.

Dikutip dari News.com.au, Lak ditemukan tengah tertidur di dekat perapian stasiun kereta bawah tanah di Milan.
"Saat itu tengah hujan deras, dia sangat takut dan gelisah. Namun, sang putri memberi respons ketika dipanggil," kata seorang penyelidik yang enggan menyebut namanya kepada The Times.

Lak sempat membuat geger media Italia, yang mendeskripsikan Lak adalah seorang miliarder. Dengan memberitakan bahwa ia ditemukan dalam kondisi linglung di dekat katedral di Piazza Cesare Beccaria pada akhir pekan lalu.

Salah satu tim penyidik, detektif asal Albania, menghabiskan waktu berminggu-minggu memperlihatkan foto Lak kepada warga lokal Italia. Usahanya itu ditanggapi oleh seorang penata rambut yang mengenali sang putri. Ia menyebut Lak adalah pelanggannya yang kerap tampil "asal-asalan".

Ketika detektif itu menemukan Lak yang tengah tertidur itu, terlihat perempuan kelahiran Iran itu kebingungan dan menderita hilang ingatan. Lak mengatakan kepada detektif bahwa dia telah dilecehkan secara kejam dan hidup berdasarkan belas kasihan orang-orang.

Lak disebutkan mampu berbicara empat bahasa. Ia pernah bekerja di industri film. Menurut laman Facebook-nya itu, Lak juga disebutkan pindah ke Milan dari London pada tahun 2014. Setelah pindah ke Milan, Lak tak ada kabar. Keluarganya lalu khawatir dan mendaftarkan profil dirinya sebagai orang hilang di laman Lucie Blackman Trust, sebuah website yang membantu warga Inggris yang mendapat kesulitan di luar negeri.

Ariane Lak beserta keluarganya pindah dari Teheran ke London, saat ia masih kecil. The Times melaporkan bahwa sang 'putri' mengalami schizoaffective disorder, sebuah kombinasi penyakit schizophrenia dan bipolar semenjak usia 20-an.

SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts