Enduro Student Program Ciptakan Entreprenuer Muda
Perkembangan pasar otomotif di Indonesia merupakan salah satu perkembangan otomotif terbesar di ASEAN, peningkatan kelas menengah dan peningkatan investasi sektor otomotif serta pemberlakuan regulasi otomotif yang mendukung pertumbuhan pasar.
Hal ini tentunya dapat menjadi faktor pemicu tumbuhnya wirausaha-wirausaha mandiri otomotif Indonesia yang dampaknya akan dapat menciptakan peluang kerja dan menekan jumlah pengangguran. Selain itu Indonesia juga menghadapi tantangan dalam hal penyediaan tenaga produktif di bidang otomotif khususnya roda dua.
Melihat celah dan tantangan tersebut, PT Pertamina Lubricants menciptakan sebuah program unggulan perusahaan bernama Enduro Student Program. ESP ini merupakan program pemberdayaan sosial yang bertujuan untuk memberikan pelatihan dan keterampilan bengkel kendaraan roda dua yang dibina untuk menciptakan tenaga muda produktif otomotif serta entrepreneur muda bengkel sepeda motor.
Program ini juga merupakan bagian dari Corporate Sosial Responsibility (CSR) yang dirancang oleh Pertamina Lubricants dan merupakan rangkaian kegiatan pelatihan dan kewirausahaan mandiri khususnya di dunia perbengkelan roda dua bagi siswa-siswi terpilih dari berbagai SMK Otomotif unggulan.
Asri Nur Aini selaku Community Development Officer Pertamina Lubrications Productions Unit Cilacap menjelaskan, program ini pertama kali diluncurkan di Cilacap pada tahun 2016, sebanyak 21 pelajar dari SMK otomotif unggulan di kota Cilacap terpilih menjadi peserta.
“Mereka akan mendapatkan berbagai pelatihan perbengkelan teknis dan non teknis. serta pelatihan entrepreneur muda otomotif yang meliputi strategi bisnis, taktik penjualan, pelayanan konsumen, team building dan wawasan tentang pengelolaan limbah bengkel,” ungkap Asri.
Adapun salah satu alumni program ESP Cilacap yang berhasil membuka serta merintis usaha bengkel roda dua yakni Ade Izatul Kholiq mengaku sangat bersyukur terpilih menjadi salah satu peserta ESP dan mendapatkan beragam ilmu perbengkelan dan strategi bisnisnya.
“Saya bangga bisa terpilih untuk menjadi salah satu peserta yang mendapatkan kesempatan ini. Melalui ESP, saya telah terbekali berbagai pengetahuan secara mendalam mengenai pelumas dan kepelumasan,” pungkasnya.
Hal ini tentunya dapat menjadi faktor pemicu tumbuhnya wirausaha-wirausaha mandiri otomotif Indonesia yang dampaknya akan dapat menciptakan peluang kerja dan menekan jumlah pengangguran. Selain itu Indonesia juga menghadapi tantangan dalam hal penyediaan tenaga produktif di bidang otomotif khususnya roda dua.
Melihat celah dan tantangan tersebut, PT Pertamina Lubricants menciptakan sebuah program unggulan perusahaan bernama Enduro Student Program. ESP ini merupakan program pemberdayaan sosial yang bertujuan untuk memberikan pelatihan dan keterampilan bengkel kendaraan roda dua yang dibina untuk menciptakan tenaga muda produktif otomotif serta entrepreneur muda bengkel sepeda motor.
Program ini juga merupakan bagian dari Corporate Sosial Responsibility (CSR) yang dirancang oleh Pertamina Lubricants dan merupakan rangkaian kegiatan pelatihan dan kewirausahaan mandiri khususnya di dunia perbengkelan roda dua bagi siswa-siswi terpilih dari berbagai SMK Otomotif unggulan.
Asri Nur Aini selaku Community Development Officer Pertamina Lubrications Productions Unit Cilacap menjelaskan, program ini pertama kali diluncurkan di Cilacap pada tahun 2016, sebanyak 21 pelajar dari SMK otomotif unggulan di kota Cilacap terpilih menjadi peserta.
“Mereka akan mendapatkan berbagai pelatihan perbengkelan teknis dan non teknis. serta pelatihan entrepreneur muda otomotif yang meliputi strategi bisnis, taktik penjualan, pelayanan konsumen, team building dan wawasan tentang pengelolaan limbah bengkel,” ungkap Asri.
Adapun salah satu alumni program ESP Cilacap yang berhasil membuka serta merintis usaha bengkel roda dua yakni Ade Izatul Kholiq mengaku sangat bersyukur terpilih menjadi salah satu peserta ESP dan mendapatkan beragam ilmu perbengkelan dan strategi bisnisnya.
“Saya bangga bisa terpilih untuk menjadi salah satu peserta yang mendapatkan kesempatan ini. Melalui ESP, saya telah terbekali berbagai pengetahuan secara mendalam mengenai pelumas dan kepelumasan,” pungkasnya.
SHARE THIS POST
0 komentar: