Apple Jual 78 Juta iPhone Sepanjang Tahun 2016

Apple membukukan pendapatan terbesar sepanjang masa setelah menjual 78 juta iPhone dan meraup US$78,4 miliar. iPhone 7 diduga kuat mendorong pencapaian tersebut.

"Kami menjual iPhone lebih banyak dari sebelumnya dan memperoleh rekor pendapatan untuk iPhone, Services, Mac, dan Apple Watch," ujar CEO Apple Tim Cook dalam laporan Apple, Selasa (31/1).

Laporan keuangan Apple kuartal pertama 2017 yang berakhir di 31 Desember 2016 menunjukkan keuntungan yang berhasil dikantongi mencapai US$17,8 miliar. Model iPhone yang lebih besar diperkirakan jadi pendorong utama meningkatnya keuntungan Apple.

Seperti yang dikuti dari The Verge, permintaan iPhone 7 versi "Plus" belakangan begitu tinggi. Hal yang sama terjadi untuk iPhone 7 berkapasitas 128GB.

Menurut Cook, sumbangsih iPhone 7 Plus sebagai ponsel paling mahal dari semua 'saudaranya' paling besar ketimbang edisi Plus di iPhone sebelumnya.

Apple juga mencatat adanya kenaikan rata-rata harga ponsel yang terjual di kuartal terakhir menjadi US$695 atau sekitar Rp9,3 juta, naik US$4 dari kuartal yang sama tahun lalu.

Secara keseluruhan lini iPhone memang menjadi kontributor utama pendapatan Apple. Tercatat hampir US$54 miliar atau 68 persen dari total pemasukan Apple berasal dari penjualan iPhone.

Padahal performa Apple sempat tertatih-tatih sebelum iPhone 7 meluncur di September lalu. Meski tidak turun, penjualan iPhone dan iPad melambat. Namun semuanya berakhir baik ketika iPhone 7 beredar ke pasar.

Namun dari semuanya, produk Services merupakan yang paling cepat pertumbuhannya di kuartal terakhir. Pendapatan dari Apple Pay, iCloud, Apple Music, dan App Store menyumbang US$17,7 miliar, naik 18 persen dari periode yang sama tahun lalu.