Kendaraan atau mobil listrik Wuling Air EV resmi diluncurkan di ajang Gaikindo Indonesia International Auto Show (GIIAS) 2022 tahun lalu. Kehadiran mobil listrik mungil ini pun langsung menyita perhatian konsumen Tanah Air, tak terkecuali untuk orang orang yang senang untuk modifikasi mobilnya atau biasa disebut para Modifikator. Ada pemilik Wuling Air EV yang memodifikasi Wuling Air EV miliknya menjadi gaya retro klasik tetapi tetap modern.

Pria yang berprofesi sebagai modifikator ini juga turut membagikan tips bagi Anda yang tertarik memodifikasi Wuling Air EV agar tampilannya berbeda dengan yang lainnya. “Tips modifikasi Wuling Air EV, pakai pelek yang pas. Menurut saya, yang pas itu ring 13-14, karena kalau 15 sudah terlalu over dan besar,” ucap Modifikator tersebut.

Sebagai informasi, pelek standar Wuling Air ev menggunakan ukuran 12 inci. Jadi, sebaiknya tidak mengganti pelek dengan ukuran yang terlalu besar. Contohnya Wuling Air EV milik modifikator tersebut menggunakan BBS RS R14 lebar 6 et 35, yang dibungkus dengan Ban Zeeteec 155/55 R14. Selain itu, mengingat model Wuling Air ev yang terbilang imut, sang Modifikator menyarankan, bagi yang ingin memodifikasi mobil listrik asal China ini sebaiknya melakukan ubahan yang sederhana saja.

“Modifikasinya simpel saja karena mobilnya udah imut, jadi menggunakan pelek yang pas dan permainan stiker simpel harusnya sudah membuat mobil ini tampil outstanding sih,” kata dia. Dan yang tak kalah penting, menurutnya, hal yang harus diperhatikan saat ingin memodifikasi Wuling Air EV adalah memperhatikan soal kelistrikannya.

“Kita harus perhatikan kelistrikannya, jangan sampai dari hal-hal yang kita modifikasi menyebabkan mobilnya jadi error atau trouble. Karena mobil ini kan menggunakan baterai, jadi itu yang harus dipelajari,” ucap Modifikator.

Sebagai informasi tambahan, Wuling Air EV memiliki dimensi yang compact dengan panjang 2.974 mm, lebar 1.505 mm dan tinggi 1.631 mm, serta memiliki ground clearance 115 mm. Mobil listrik keluaran Wuling Motors ini juga tersedia dalam dua varian yaitu Standard Range dan Long Range.

Untuk jarak tempuh nya sendiri, Standard Range mampu menempuh jarak tempuh hingga 200 KM dengan kapasitas baterai 18 kWh dan jarak tempuh hingga 300 KM untuk varian Long Range dengan kapasitas baterai 26,5 kWh.