Facebook Twitter RSS
banner

Catat! Tol Gratis Jika Terjadi Macet Panjang

Kapolri Jenderal Tito karnavian mengusulkan agar tarif tol digratiskan saat kemacetan parah mencapai 5 kilometer atau lebih. Dimana hal tersebut telah di diskusikan bersama PT Jasa Marga.

"Jadi koordinasi dengan Dirut Jasa Marga, jika terjadi kemacetan panjang maka nanti akan melakukan diskresi kalau itu memang panjang sekali. Akan digratiskan," ujar Tito usai apel gelar apel Operasi Ketupat 2018 di Monas, Jakarta Pusat.

Kebijakan itu nantinya akan bersifat situasional. Jika kemacetan tidak terlalu parah, tarif tol tetap berlaku seperti biasa. "Kalau tidak panjang sekali akan diberlakukan sistem jemput bola (petugas loket menghampiri mobil)," katanya.



Selain itu, Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya telah berkoordinasi dengan pihak Jasa Marga untuk memberikan keamanan dan kelancaran saat arus mudik dan arus balik Lebaran 2018. Salah satunya adalah dengan membebaskan biaya pada pemudik yang terkena kemacetan di dalam jalan tol.

"Tahun lalu kalau (kemacetan) lebih dari 5 kilometer akan dibebaskan alias gratis. Itu atas petunjuk Mabes Polri dan Jasa Marga," kata Direktur Lalu Lintas Polda Metro Jaya Kombes Pol Yusuf di Polda Metro Jaya, Selasa 5 Juni 2018.

Antisipasi kemacetan itu terjadi lagi, tahun ini Jasa Marga telah menyediakan 25 unit mesin pembaca kartu tol elektronik (e-Toll). Hal ini disiapkan guna menghindari antrean panjang di gerbang jalan tol. "Ada saran saya, jadi petugas itu dari Jasa Marga mendatangi ke sopir. Jadi bantu tap-in. Biar cepet. Kemarin sudah disiapkan 25 alat. Jadi masing-masing pintu (tol) ada. Itu situasional," ujar Yusuf.

SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts