Ini Alasan Mazda Hanya Menjual Mobil Bertransmisi Matik

Saat ini masyarakat, khususnya yang tinggal di perkotaan lebih memilih transmisi matik saat membeli kendaraan. Kemudahan dan praktis dalam menghadapi situasi macet yang cukup melelahkan menjadi alasan kuat memilih mobil jenis ini.

Tetapi, walaupun mobil matik bisa dikatakan 'merajalela', bukan berarti menenggelamkan penjualan mobil manual. Kenyataanya, masih begitu banyak pengguna yang memilih mobil manual. ‘Real men use three pedals’ adalah jargon yang selalu dibangga-banggakan para pengguna mobil manual.



Sejalan itu semua, tren mobil matik itu pun berpengaruh kepada produsen mobil dalam menghadirkan kendaraan terbarunya. Salah satunya adalah Mazda Indonesia yang kini hanya menjual mobil baru dengan transmisi matik. Ini disebabkan karena tidak adanya permintaan dari konsumen Mazda akan keberadaan transmisi manual.

Menurut Fedy Dwi Parileksono, Public Relation Head PT. Eurokars Motor Indonesia, permintaan terbesar saat ini adalah mobil bertransmisi matik.

''Dulu kita pernah menjual mobil Mazda 2 dengan transmisi manual, tapi akhirnya kini semua mobil yang di jual bertransmisi matik,” kata Fedy melalui pesan singkat kepada Modifikasi.com.

Lanjut Fedy, kini teknologi semakin canggih. Salah satunya yang dimiliki Mazda yakni Skyactive Drive. "Teknologi Skyactive ini membuat transmisi matik mobil Mazda semakin responsif,” tambah Fedy.