Facebook Twitter RSS
banner

Wanita Ini Dijerat Hukum Lantaran Jus Kubis Buatannya



Gara-gara mengklaim jus kubis buatannya dapat menyembuhkan kanker, autis dan homoseksual, tetapi tidak bisa dibuktikan kebenarannya, seorang wanita bernama Jillian Mai Thi Epperly harus dijerat hukum. Epperly mengatakan bahwa seluruh penyakit yang ada dalam tubuh manusia berasal dari zat yang disebut dengan 'candida'. Dia mengatakan bahwa dengan meminum jus kubis buatannya setiap hari bisa menghilangkan penyakit yang disebabkan candida.

Dilansir dari Newsweek, jus kubis yang diberi nama 'Jilly Juice' ini terbuat dari kubis yang sudah difermentasikan dalam suhu ruangan selama tiga hari. setelah itu, kubis lalu dihaluskan dengan air garam. Karena pengakuannya itu, puluhan ribu orang 'menyerbu' jus kubis buatan Epperly di laman Facebooknya.

Epperly bukanlah seorang ahli nutrisi maupun klaifikasi medis lainnya. karena itu, direktur nutrisi di Columbia University, David Seres mengatakan bahwa klaim yang diucapkan oleh Epperly itu merupakan omong kosong yang berbahaya. Ia mengatakan bahwa orang yang minum jusnya akan merasa pusing, sakit kepala dan diare yang berlebih.

Bagi orang yang mengikuti situs jillyjuice.com miliknya diharuskan membayar sekitar Rp 456 ribu. Berbeda lagi dengan jika ingin melakukan konsultasi langsung, tiap orang akan dikenakan biaya sebesar Rp 1 juta per jam.

Epperly bahkan mengatakan jika jusnya bisa mengubah biokimia seseorang yang gay, lesbian hingga transgender. Menurut Epperly, seksualitas seseorang disebabkan oleh mutasi tubuh manusia. Tapi semua pernyataannya itu ternyata tidak bisa ia buktikan secara ilmiah. Bahkan sudah ada satu pelanggannya yang meninggal karena mengkonsumi jus miliknya dengan rutin.

SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts