Total Oil Ajak Pelajar SD Tertib Berlalu Lintas
MODCOM, Cibubur - Setelah sebelumnya mengajak para mahasiswa dan pelajar menengah pertama menggalakkan Kampanye Keselamatan Berlalu Lintas, kini Total Oil Indonesia (TOI) menggandeng para Pelajar SD untuk diberikan pengetahuan tentang rambu-rambu lalu lintas dan juga tata cara yang baik dan benar dalam berlalu lintas.
Sekitar 60 anak yang terdiri dari kelas 2 dan 3 SD Al Jannah Pondok Rangon Cibubur Jakarta begitu antusias mengikuti pengarahan yang diberikan oleh kepolisian setempat di Taman Lalu Lintas Saka Bayangkara Cibubur, Jakarta Timur, hari ini (Jumat, 25/11).
Kampanye ini kami laksanakan sesuai dengan Visi Misi dari Total Oil Indonesia (TOI) yaitu Safety For Me, For You and For All. Dan juga karena masih tingginya trend kecelakaan lalu lintas di Jakarta dan kota-kota besar lainnya. Pelajar SD ini diberikan pengetahuan tentang rambu-rambu lalu lintas dan tata cara dalam berlalu lintas yang baik dan benar sejak dini. Agar ilmu yang mereka dapatkan, dipahami dan dijalankan untuk kemudian hari serta juga dapat ditularkan kepada keluara dan lingkungan sekitarnya, jelas Yordi Subekti, HSEQ Manager, PT TOI Indonesia di lokasi acara.
Berdasarkan data dari Direktorat Lalu Lintas Polda Metro Jaya, meskipun angka pelanggaran lalu lintas di kota Jakarta selama periode Februari Maret 2016 mengalami penurunan, namun begitu angka kecelakaan masih di rasa cukup tinggi dan pelanggar paling banyak berasal dari kalangan di bawah umur.
Pelajar Sekolah Menengah Atas (SMA) sebanyak 62.982 kasus yang menempati urutan teratas, disusul dengan kalangan mahasiswa sebanyak 16.318 kasus dan pelajar Sekolah Menengah Pertama (SMP) sebanyak 5.554 kasus. Selain pelanggar usia remaja, kalangan pekerja dan usia dewasa juga terdata turut memberikan kontribusi yang juga cukup tinggi.
Beberapa waktu lalu TOI telah sukses menjalankan kampanye Safe Riding Clinic sejak tahun 2015 yang merangkul pelajar SMA dan Universitas diantaranya SMA 2 (tahun 2015) serta SMAN 29, SMA Marsudirini Bekasi, Universitas Pancasila dan Universitas Mercu Buana Jakarta (April Oktober 2016) lalu.
0 komentar: