Facebook Twitter RSS
banner

Perhimpunan Mahasiswa Katolik Laporkan Rizieq Shihab



Sebuah kelompok mahasiswa melaporkan pentolan Front Pembela Islam, Rizieq Shihab ke Bareskrim Polda Metro Jaya atas tuduhan penistaan agama. Laporan oleh Perhimpunan Mahasiswa Katolik Republik Indonesia (PMKRI) ini didasari dari rekaman video di media sosial.

"Kami melaporkan Habib Rizieq Shihab atas dugaan penistaan agama khususnya kepada umat Kristiani pada ceramah beliau di Pondok Kelapa," kata Ketua PMKRI Angelo Wake Kako yang ditemui usai memberi laporan di Direktorat Reserse Kriminal Khusus Polda Metro Jaya, Senin (26/12).

Salah satu kalimat dalam video ceramah yang dipermasalahkan berbunyi "Kalau Tuhan beranak, terus bidannya siapa?". Ucapan Rizieq tersebut diikuti gelak tawa oleh jemaat majelis.

Video berdurasi 21 detik yang memuat ucapan Rizieq itu telah tersebar di Instagram dan Twitter. Video tersebut telah dikirim oleh Angelo sebagai barang bukti kepada kepolisian. Angelo berjanji akan terus mengawal laporan sampai Rizieq diproses secara hukum.

Selain Rizieq, Angelo juga mengadukan dua pemilik akun Fauzi_ahmad_fiiqolby di Instagram dan @sayareya di Twitter. Keduanya dilaporkan dengan pasal 28 ayat 2 UU ITE karena telah menyebarluaskan video yang memuat pernyataan Rizieq tersebut.

Sementara itu Rizieq dilaporkan dengan dugaan pelanggaran pasal 156 KUHP soal penodaan agama. Angelo menilai Rizieq sepatutnya tidak membicarakan agama lain yang berada di luar kapasitasnya.

"Ini mencerminkan tidak adanya toleransi oleh keberagaman. Kita wajib menghormati keberagaman dengan tidak mencampuri terlalu jauh ruang privat agama lain," kata Angelo.

Sebagai persiapan, PMKRI telah mengumpulkan 25 pengacara yang berasal dari alumni dan senior himpunan untuk mengawal kasus yang telah mereka adukan ke polisi.

SHARE THIS POST

  • Facebook
  • Twitter
  • Myspace
  • Google Buzz
  • Reddit
  • Stumnleupon
  • Delicious
  • Digg
  • Technorati
Author: admin
Lorem ipsum dolor sit amet, contetur adipcing elit, sed do eiusmod temor incidunt ut labore et dolore agna aliqua. Lorem ipsum dolor sit amet.

0 komentar:

Popular Posts