The T-Roc R, SUV Performa Tinggi Pertama Dari VW
Hingga saat ini, SUV performa tinggi hanya tersedia di merek mobil premium. Nah, para pembuat mobil reguler ternyata ingin mencicipi hal itu juga, jadi model seperti VW T-Roc R baru ini adalah sesuatu yang harus kita biasakan.
Dipastikan hadir di Geneva Motor Show bulan depan, T-Roc R menandai pertama kalinya nama "R" digunakan pada sebuah SUV. Dikembangkan oleh Volkswagen R, T-Roc R menawarkan tenaga yang kira-kira sama dengan Golf R.
Ia menggunakan mesin TSI 4 silinder 2.0 liter turbo yang sama, menghasilkan 300 Hp dan 400 Nm. Dipadu dengan transmisi DSG 7 percepatan dan AWD 4Motion standar, mesin bensin ini memungkinkan T-Roc R memiliki performa yang mengesankan untuk sebuah SUV.
Akselerasi 0-100 Km/h hanya membutuhkan waktu 4.9 detik dan top speed dibatasi secara elektronik hingga 250 Km/h. Secara alami, VW tidak hanya sekadar mentransplantasikan mesin hi-performance tersebut ke sasis T-Roc. SUV ini juga mendapatkan suspensi yang lebih rendah dan sistem kemudi progresif untuk kemampuan menikung yang lebih baik, sementara rem cakram 17 inch yang bersumber dari Golf R Performance membantu menghentikan T-Roc R dengan aman.
Fitur peningkatan performa lainnya termasuk launch control, mode "Race" baru, dan kemampuan untuk mematikan Electronic Stability Control.
Dari segi styling, Volkswagen T-Roc R menawarkan banyak petunjuk tentang performa barunya. Bagian depan menghadirkan gril unik yang dipertegas oleh stripping aluminium anodized, bumper yang lebih besar dengan intake besar di bagian depan dan ventilasi di bagian belakang, quad exhaust, dan velg Spielberg 18 inch yang eksklusif.
Perubahan styling lainnya termasuk cover spion chrome, spoiler atap, fender yang sedikit lebih lebar, kaliper rem hitam, dan add-on pintu sewarna body.
Di dalam, T-Roc R memamerkan suasana sporty yang sama berkat banyak detail bermerek R, stir flat-bottom multifungsi dengan paddle shift, headliner hitam, dan pedal stainless steel. Dibandingkan dengan T-Roc reguler, versi ini menampilkan pencahayaan ambient putih, trim Shadow Steel "R", bantalan kursi microfiber ArtVelours dan busa yang disisipkan di bawah elemen plastik. (carscoops 25/2/2019)
Dipastikan hadir di Geneva Motor Show bulan depan, T-Roc R menandai pertama kalinya nama "R" digunakan pada sebuah SUV. Dikembangkan oleh Volkswagen R, T-Roc R menawarkan tenaga yang kira-kira sama dengan Golf R.
Ia menggunakan mesin TSI 4 silinder 2.0 liter turbo yang sama, menghasilkan 300 Hp dan 400 Nm. Dipadu dengan transmisi DSG 7 percepatan dan AWD 4Motion standar, mesin bensin ini memungkinkan T-Roc R memiliki performa yang mengesankan untuk sebuah SUV.
Akselerasi 0-100 Km/h hanya membutuhkan waktu 4.9 detik dan top speed dibatasi secara elektronik hingga 250 Km/h. Secara alami, VW tidak hanya sekadar mentransplantasikan mesin hi-performance tersebut ke sasis T-Roc. SUV ini juga mendapatkan suspensi yang lebih rendah dan sistem kemudi progresif untuk kemampuan menikung yang lebih baik, sementara rem cakram 17 inch yang bersumber dari Golf R Performance membantu menghentikan T-Roc R dengan aman.
Fitur peningkatan performa lainnya termasuk launch control, mode "Race" baru, dan kemampuan untuk mematikan Electronic Stability Control.
Dari segi styling, Volkswagen T-Roc R menawarkan banyak petunjuk tentang performa barunya. Bagian depan menghadirkan gril unik yang dipertegas oleh stripping aluminium anodized, bumper yang lebih besar dengan intake besar di bagian depan dan ventilasi di bagian belakang, quad exhaust, dan velg Spielberg 18 inch yang eksklusif.
Perubahan styling lainnya termasuk cover spion chrome, spoiler atap, fender yang sedikit lebih lebar, kaliper rem hitam, dan add-on pintu sewarna body.
Di dalam, T-Roc R memamerkan suasana sporty yang sama berkat banyak detail bermerek R, stir flat-bottom multifungsi dengan paddle shift, headliner hitam, dan pedal stainless steel. Dibandingkan dengan T-Roc reguler, versi ini menampilkan pencahayaan ambient putih, trim Shadow Steel "R", bantalan kursi microfiber ArtVelours dan busa yang disisipkan di bawah elemen plastik. (carscoops 25/2/2019)
SHARE THIS POST
0 komentar: