Mahasiswi China Terancam Deportasi Setelah Lempar Puding Ke Petugas

Dilarang membawa makanan atau minuman di stasiun MRT, Manila, seorang mahasiswi jurusan fashion design asal China bernama Zhang Jiale (23) marah dan melempar puding kedelai ke seorang petugas polisi bernama William Cristobal. Dilansir dari BBC, Cristobal meminta Zhang untuk makan pudingnya hingga habis atau membuangnya di tempat sampah.

Mahasiswi itu justru melemparkan puding kedelai tersebut ke Cristobal, sehingga membuat seragam birunya dipenuhi noda warna putih Zhang lalu pergi begitu saja, namun dihentikan oleh petugas keamanan. "Suasana hati saya sedang buruk dan tidak bisa mengendalikan emosi saya. Saya mengakui kesalahan yang saya buat," katanya, dalam wawancara dengan GMA News. "Saya sungguh minta maaf. Saya minta jika mungkin punya kesempatan lain, saya suka Filipina dan mencintai orang Filipina," ucap Zhang.

Straits Times menyatakan, Zhang kini ditahan setelah dibebaskan dari tahanan polisi. Juru bicara Biro Imigrasi Filipina, Dana Krizia Sandoval, mengatakan Zhang ditahan karena melanggar undang-undang imigrasi. Zhang terancam dideportasi dan bahkan masuk dalam daftar hitam Filipina. Selain terancam deportasi, Zhang juga dihadapkan pada kemungkinan hukuman penjara maksimum empat tahun.